Perencanaan Grenbelt pada Lansekap Bantaran Sungai Wilayah Perkotaan
DOI:
https://doi.org/10.32315/jlbi.v5i4.225Keywords:
perencanaan lansekap, bantaran sungai, greenbelt, konservasi, kota ManadoAbstract
Pada banyak kota besar di Indonesia, eksistensi dan kehidupan, kelestarian dan juga estetika lingkungan dari beberapa sungai dan bantarannya telah terancam. Hal ini terlihat dengan adanya dampak negatif yang terjadi seperti erosi, banjir, adanya limbah polutan, penyempitan sungai ataupenggunaan lahan yang tidak sesuai pada tepian sungai.Penyebab utamanya adalah kurangnya pemahaman sistim alami dan pengelolaan yang kurang sesuai dengan karakter sungai-sungai yang mengalir di kawasan tersebut. Keterkaitan fisik dan sosial budaya masyarakat disekitarnya juga merupakan permasalahan lain yang perlu dikaji seperti manfaat domestik sungai tersebut bagi masyarakat untuk mandi, mencuci dan lainnya. Studi ini dilakukan untuk mengetahui dan mempelajari karakter serta fungsi bantaran sungai di kawasan perkotaan sebagai satu bagian dari sistim DAS dan mengkaji model perencanaan lansekap yang berkaitan dengan tata hijau sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas lingkungan bantaran sungai wilayah perkotaan. Studi dilakukan di wiayah perkotaan dengan metoda kualitatif dan dengan mengambil kasus kota Manado. Melalui studi ini diharapkan menjadi masukan bagi pemerintah terkait untuk dapat melakukan strategi penataan lansekap secara efisien dan produktif sehingga bentuk dan peran serta fungsi fisik dan ekologis yang diinginkan dan berkelanjutan dapat dicapai secara optimal.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2016-12-05
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2016 Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.